PHDI SIDOARJO

Wednesday 25 January 2012

Rangkaian Hari Suci Galungan

Om Swastyastu.
Hari ini 26 Jan 2012 di Bali dikenal dgn hari Suci Sugian Jawa (Jaba), maksudnya hari untuk mengadakan pembersihan kepada Bhuawana Agung (Jaba=diluar diri kita). Besok jumat 27 Jan 2012 dikenal dgn Hari Suci Sugian Bali yaitu pembersihan ke dalam diri kita sendiri. Semua ini dilakukan untuk persiapan akan datang nya Sang Kala Tiga mulai Hari Minggu, Senin dan Selasa depan. Agar kita
mampu menghadapi godaan dan cobaan pada hari itu, intinya pengendalian diri. Setelah itu barulah kita layak untuk merayakan kemenangan Dharma melawan Adharma pada hari Galungan, Rabu 1 Februari 2012. Kalo di Jawa (Hindu Jawa) biasanya mereka puasa selama 3 hari bertepatan dengan hadirnya Sang Kala Tiga (Minggu, Senin, Selasa) sebagai wujud pelaksanaan pengendalian diri secara nyata (tidak hanya simbolis). Puasanya antara jam 5 pagi sampai jam 5 sore atau jam6 pagi sampai jam 6 sore sudah sangat baik. Kalo di Bali mungkin beda. Semuanya dilaksanakan dengan simbolis mulai dari Penyekeban (hari minggu), Penyajaan (hari Senin) dan Penampahan (hari Selasa) diartikan dengan nyekeb biu, bikin jaje dan nampah celeng. Mungkin lebih pas nyekeb=menyimpan segala emosi, penyajaan=saje=sungguh dilaksanakan dan penampahan=nampeh= mematikan hawa nafsu yg negatif. Tanpa bermaksud mengecilkan arti pelaksanaan Galungan di Bali, namun ke depan rasanya perlu meniru atau mengacu rekan kita di Jawa, dimana mulai hari Penyekeban (hadirnya Butha Galungan), kemudian hari Senin (hadirnya Butha Dungulan) dan hari Penampahan (hadirnya Butha Amangkurat) kita melakukan pelaksanaan pengendalian diri yang riil tidak hanya simbolis dengan melakukan upawasa. Dengan demikian akan nyambung jika kemudian pada hari Rabu kita merayakan hari Kemenangan Dharma melawan Adharma artinya secara riil kita ada perjuangan dalam mencapai hari Kemenangan ini, tidak hanya sekedar simbolis saja. ( Mr. Pink)

No comments:

Post a Comment